Rabu, 27 Maret 2013

Pelleting: Proses Produksi Fabrikasi Pakan Ternak


        Pelleting adalah suatu proses menggabungkan campuran beberapa bahan pakan secara mekanik dengan  tekanan tertentu, campuran bahan pakan diberikan tekanan secara mekanik akan melalui die sehingga menghasilkan Agglomerated feed yang kompak. Keuntungan pakan berbentuk pellet adalah mengurangi debu, mengurangi sifat memilih ternak, menyeragamkan kandungan nutrisi, dan meningkatkan produktivitas ternak serta meningkatkan density sehingga mempermudah dalam penanganan dan penyimpanan. Menurut Baudon dan Hancock (2003), pakan pellet memiliki keunggulan dibanding pakan berbentuk mash yaitu dapat meningkatkan kecernaan Dry Matter, Nitrogen, dan Gross Energy serta menurunkan ekskresinya pada ternak babi, sehingga menghasilkan peternakan yang ramah lingkungan.
            Mesin pelleting terbagi menjadi beberapa bagian utama yaitu feeder, conditioning chamber, dan pelleting device. Feeder berfungsi untuk mengatur rata-rata aliran yang masuk ke mesin pelleting, conditioning chamber berfungsi untuk memberikan steam ke campuran bahan pakan, pelleting device berfungsi untuk membentuk campuran bahan pakan menjadi pakan berbentuk pellet yang kompak. Pemberian steam (uap air) pada proses conditioning berfungsi meningkatkan gelatinisasi pati, meningkatkan Pellet Durability Index (PDI), mengurangi jumlah mikroorganisme patogen serta menghancurkan telur serangga. Plattner and Rockey (2006), pemberian conditioning pada bahan pakan dapat menurunkan total mikrobia.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar